Atambua,PatriotBatas.com-Figur Emanuel Mali kini tengah menjadi perbincangan dikalangan masyarakat akar rumput di Kabupaten Belu yang bisa masuk dalam bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Belu 2024 mendatang.
Mantan Ketua Ikatan Notaris Indonesia wilayah NTT itu merupakan salah satu putra terbaik kelahiran Pantai Utara Atapupu, Kecamatan Kakuluk Mesak perbatasan Indonesia dengan Timor Leste.
Pasalnya, Eman Mali yang sapa diakrab itu merupakan pribadi yang memiliki sosok sederhana, yang berpengalaman dalam bidang Pemerintahan dan Agraria sebagai Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di wilayah Provinsi NTT.
Pria yang menyelesaikan pendidikan dasar di SDK Atapupu tahun 1977 itu sudah cukup lama berkiprah di dunia Agraria hingga kini menyebutkan dirinya sudah siap untuk ikut meramaikan perhelatan politik lima (5) tahunan di Kabupaten Belu.
Dalam releasenya yang diterima media kemarin, Emanuel Mali juga menyatakan kesiapan dirinya yang akan bertarung dalam Pemilihan Bupati dan wakil Bupati Belu periode 2024-2029 yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Lantaran, figur inipun kini telah menjadi perbincangan dikalangan masyarakat akar rumput bahwa jika sosok ini ketika masuk dalam bursa bakal calon Bupati maupun wakil Bupati Belu maka patut diperhitungkan dukungan masyarakat dari pesisir pantai (tasi,red) dan wilayah sekitar.
“Kalau untuk figur ini (Eman Mali) pasti masyarakat wilayah pesisir pantai mendukung karena masyarakat merasa ada keterwakilan di pemerintahan Belu,” ujar salah seorang warga yang tak mau namanya disebut.
Menurut dia, sebagai wajah baru dalam kontestasi pilkada Belu sejauh ini telah melakukan kegiatan konsolidasi dan komitmen yang tinggi untuk membangun Rai Belu tercinta ini.
Adapun profil singkat Emmanuel Mali SH.MH sebagai berikut ;
Riwayat singkat
1.SDK atapupu.
2.SMPN Sadi Atambua 1980.
3 SMAN Sadi Atambua 1983.
4.Fakultas Hukum Undana 1990.
5. Pendidikan Notariat UGM.1995.
6. Magister Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta 2014.
7. Ketua Ikatan Notaris Indonesia Wilayah NTT 2.periode.
8. Ketua Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah wilayah NTT sekarang.
9. Ketua Alumni Fakultas Hukum Undana sampai sekarang.
10. Pekerjaan Notaris/PPAT dari tahun 1999.*).
